12.12.08

Cihampelas Yang Kukenang



Rumahku dulu di Jalan Cihampelas No. 99 Bandung. Rumah bernomor "hoki"................ Di seberang jalan itu ada jalan kecil bertangga ke bawah menuju perkampungan yang biasa dikenal dengan nama Cimaung, aku sering main ke sana karena disuruh kakakku untuk mengambil telur ular....... katanya untuk dibuat gelasan, yaitu untuk menebalkan benang untuk main layangan.. agar benangnya kuat. jadi lawannya keok..... (baca : kalah). Sebenarnya aku merasa takut dan ngeri lihat ular .... tapi nyatanya aku lebih takut pada kakakku ketimbang ular... ha ha ha... (maaf kakakku angker....). Benang-benang yang sudah diberi campuran aneh dan macem-macem itu lalu dikelantang dan dijemur berbaris dari satu batang pohon ke pohon yang berjauhan.. kalau sudah kering lalu digulung ke kaleng bekas kaleng susu... dan pernah suatu hari yang naas aku lari tanpa lihat kalau ada benang kakakku yang sedang dijemur itu.... sreeett..... leherku persis kena benang gelasan itu.... aduuhhh perihnya bukan kepalang....
Ah.. itu sekelumit cerita ....

Kalau sekarang aku mengunjungi kota Bandung, yang ada dalam hati hanyalah rasa penyesalan.... dan prihatin bangeet... kenapa Jalan Cihampelas yang dulu bersih, di kiri kanan jalan banyak pohon kina... rumah rumah dengan pekarangan yang luas dan banyak pepohonan, sekarang hanya tinggal kenangan... sekarang Jalan Cihampelas begitu kumuh... toko di mana-mana, sampah berserakan... macet... berisik... kasihan kota Bandung...

Ternyata mengurus peninggalan orang asing yang pernah menjajah kita, orang kita ini tidak bisa membuatnya menjadi lebih baik, lebih tertata, lebih bagus.... malah dirusak.. padahal di Bandung ini ada Perguruan Tinggi Jurusan Planologi ITB.... kok...????? kemana orang-orang pinter ini?

Ayo dong... bersinergi yang baiklah antara generasi muda dengan birokrat.. masa.. kita ini mau menghancurkan negeri sendiri?



Tidak ada komentar:

Posting Komentar